Martabak Camilan Legendaris Favorit Masyarakat Indonesia
Tahukah anda ternyata martabak memiliki sejarah yang panjang dengan kisah uniknya? Mungkin anda sendiri sebagai penikmat martabak tak pernah mempersoalkan masalah ini namun tak ada salahnya jika anda mengetahui sejarah kemunculan martabak di Indonesia.
Martabak yang ada di Indonesia memiliki 2 jenis yaitu martabak telur/asin dan martabak manis.Persamaan dari keduanya adalah sama-sama menggunakan terigu sebagai bahan adonan kulitnya sedang perbedaannya sangat jelas dari rasa maupun isiannya.
Martabak telur rasanya gurih/asin karena kulitnya tidak menggunakan tambahan gula sama sekali seperti martabak manis dan isiannya juga merupakan kombinasi dari telur ayam/bebek,sayuran/daun bawang,dan daging sapi sedangkan martabak manis isiannya/topingnya menggunakan kacang,coklat,ketan,susu kental atau keju.
Sejarah Martabak telur
Martabak telur menurut beberapa referensi awalnya berasal dari India dan menurut cerita ada seorang pemuda jawa yang menikahi wanita India,saat kembali ke tanah Jawa kemudian memperkenalkan martabak telur yang sesuai dengan citra rasa orang jawa dengan tambahan sayuran dan bahan lainnya.Pamor martabak telur tak kalah dengan martabak manis bahkan seperti sudah menjadi pasangan dimana penjual martabak biasanya menjual keduanya manis dan telur.Variasi yang dijual martabak telur biasanya berdasarkan jumlah telurnya dari 1 telur hingga 4 telur.
Untuk membuat martabak telur dibutuhkan keahlian dalam melebarkan adonan (Menggeplek) dan tidak sembarang orang bisa membuatnya.Kebetulan saya pernah berjualan martabak telur hampir setahun meskipun sekarang sudah tidak lagi.Dulu sebelum saya bisa melebarkan adonan martabak telur tiap gerai martabak tutup milik paman,saya selalu berlatih menggeplek adonan hingga akhirnya bisa.
Adonan kulitnya terbuat dari terigu yang dicampur dengan garam dan air kemudian didiamkan barulah dibentuk bulat-bulat sambil diolesi mentega.Membuat adaonan martabak telur dibutuhkan perbandingan air dan garam yang pas agar adonan tidak mudah sobek ketika di lebarkan.
Rasa martabak telur semakin nikmat dengan tambahan daging sapi yang sudah diberi bumbu semacam rendang ditambah dengan saus pedas dan acar.Selain pembuatannya yang unik karena kulitnya harus melayang layang dulu bak atraksi dan alat penggorengannya juga dibuat khusus yang terbuat dari baja tebal dan cenderung datar.
Sejarah Martabak Manis
Menurut Wikipedia Martabak manis memiliki nama lain seperti kue terang bulan (Bandung),Kue Bandung (Semarang),Apam pinang(Pontianak).Menurut pakar kuliner yang kerap membawa program TV bertemakan kuliner,Martabak manis atau terang bulan inspirasinya dari kue Hok Lo Pan yang berasal dari suangai liat Bangka.Kue ini banyak dibuat oleh orang-orang dari suku Hakka namun agar kue ini lebih bergengsi dinamakanlah kue Hok Lo yang merujuk pada nama suku Hok Lo yang lebih tenar dan dianggap lebih tinggi.Pada awalnya isian toping martabak manis hanya tebatas menggunakan taburan gula pasir,colat butri(meses),Biji wijen,kacang tanah atau parutan keju yang disiram susu kental manis.
Namun sekarang ini isian dan adonan kulit martabak manis semakin berkembang dan bervariasi seiring dengan perkembangan zaman ada isi selai,pisang,durian,kismis,chocochips,kurma,cream begitupula dengan kulitnya ada cappuccino,bubuk grentea,coklat atau pandan.
Pada kenyataannya berdasarkan pengalaman saya berjualan martabak manis da 2 jenis martabak yaitu martabak Bangka dan martabak biasa.Perbedaannya terletak pada harga,isian dan rasanya.Martabak Bangka harganya lebih mahal dari martabak manis biasa karena memang bahan bakunya berbeda jika martabak manis biasa bahan adonanya sederhana hanya terigu protein sedang,gula pasir dan pengembang berbeda dengan martabak Bangka,terigunya menggunakan terigu protein tinggi dan ditambahkan susu bubuk dan telur.
Dibandingkan martabak biasa,ketebalan martabak Bangka lebih besar dan tekstur martabaknya lebih berpori.
Bentuk Martabak semakin Bervariasi
Pada awalnya bentuk martabak terbilang cukup besar sehingga harus dipotong-potong lebih kecil-kecil sebelum dikemas untuk memudahkan dalam menyantapnya selain itu harganya juga mahal tapi sekarang ini telah muncul varian martabak yang lebih kecil atau biasa disebut martabak mini.Dengan ukuran yang lebih kecil seukuran genggaman tangan membuat martabak mini mudah untuk disantap tidak perlu dipotong dan harganya juga lebih murah sebagai contoh martabak telur mini harganya Cuma sekitar Rp.1000-2000 walaupun memang isiannya beda begitu pula dengan martabak manis mini atau martabak unyil harganya bahkan ada yang Rp.1000 sehingga harganya sangat terjangkau.
Baca juga : Daftar Harga martabak mini Unyil manis Lengkap
Bahkan untuk martabak manis mini atau martabak unyil rasanya tidak jauh berbeda dengan martabak yang berukuran besar karena memang bahan bakunya sama persis hanya beda cetakannya bahkan martabak mini lebih kaya topingnya.
Itulah mengapa martabak unyil makin digemari terutama bagi anak-anak atau kalangan muda karena harganya sangat terjangkau dengan citra rasa yang tak kalah nikmat.Martabak sangat cocok dihidangkan pada waktu sore hari sebagai camilan menemani acara minum kopi atau teh anda.
Karena kenikmatan rasa martabak baik yang telur atau yang manis tak salah jika martabak,menjadi camilan legendaris favorit Masyarakat Indonesia khususnya bagi pecinta kuliner asli Indonesia.Bagaimana menurut pendapat anda?